D U N I A - M E G A

Thanks 2022. Banyak banget ilmu dan pelajaran di Tahun 2022 yang aku dapat dan aku mengerti. Aku berani bilang "Enggak", walaupun kesannya kita yang jahat. Tapi ini pencapaian yang melegakan, walaupun mungkin akhirnya aku dibenci, dijauhi, dimusuhi. Tapi kalopun begitu adanya, yaa no worry, kita gak bisa terus memenuhi ekspektasi orang2 kan? Kalopun mereka menjauh, membenci dan memusuhi, itu seleksi alam.  Dan tahun ini aku juga bisa mengecilkan circleku, circle yang dikelilingi orang-orang toxic. And yesss! I can do it.  Bismillaah for 2023. Semoga ada banyak kebaikan2 lagi yang didapatkan. Selalu diberi kesehatan, rizqi yang barokah dan makin ingat dengan Allah  Aamiin Allahumma Aamiin . New chapter. And i'm ready for it.

Dimanapun Dina & Syifa berada, semoga kalian tetap jaga Allah dihati kalian. Tetap jaga sholatnya, Nak. Usahakan tepat waktu, gak bolong2. Kalau Dina & Syifa bingung memperbaiki hidup mulai darimana? Mulailah dari memperbaiki Sholat kalian. Salah satu amal jariyah itu adalah Doa anak-anak yang sholeh. Semoga anak-anak sholehah Ayah & Bunda kelak gak akan pernah lupa dan berhenti untuk selalu mendoakan Ayah & Bunda.

Hari ini kondisi terparah mata, sampe merah, sakit dan pusing. Ya Allah, hanya Engkau Yang Maha Menyembuhkan. Semoga sakit ini bisa jadi penggugur dosa bagi hamba. Begitu banyak banget yang menyesakkan dada. Tapi... Laa hawla wa laa quwwata illa billaah :)

Sebuah Buku yang terbuat dari Kardus. Hari ini bertepatan dengan Hari Ibu. Dina kasih Bunda Buket begini, hehehe. Bunda senang sekali. Makasih, anak Bunda. Semoga Allah beri kesempatan umur yang panjang dan berkah untuk Bunda supaya bisa menemani Dina & Syifa tumbuh dewasa, menjadi orang sukses yang sholihah. Aamiin Allahumma Aamiin..

Rasanya akhir-akhir ini terasa menyesakkan Dada untuk kaum overthingking kayak aku, hihihi. Padahal kita jangan merisaukan masa depan yak. Jalani aja masa sekarang dengan sebaik mungkin, selanjutnya biar Allah yang atur. Bismillaah for everything. Semoga setiap langkah selalu dilindungi Allah..

Ultah Dina 14 Desember. Kadonya Handphone, hehehe. HP baru, peraturan lama ya, nak. Tetap harus main HPnya cuma tiap hari Minggu dan hari Ibuk Tari libur. Gak kerasa ya nak, Madinah sudah menginjak usia 7 Tahun. Kadang ada rasa bersalah di hati Bunda. Mungkin dimasa Golden Age Dina kemarin, gak banyak waktu yang Bunda luangkan untuk Dina. Maaf ya, nak. Mungkin Bunda jauh dari kata Sempurna. Tapi percayalah, cinta Bunda Sempurna untuk Dina. Sudah 7 Tahun. Waktunya Dina belajar mandiri. Bisa bersih-bersih, bisa nyalakan kompor sama goreng telur lah ya minimal wkwkwk. Mungkin Ultah kali ini tak berjalan dengan apa yang Dina mau. Tapi ingat, apapun itu Dina harus tetap bersyukur dengan apa yang sudah Allah beri. Semoga Aisyah Nur Madinah jadi anak sholehah, cerdas, berbakti dengan orangtua, sabar, selalu bersyukur, baik akhlaknya, jadi penghafal Qur'an, selalu mentaati perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Dan semua doa yang terbaik Bunda selalu untuk ananda Aisyah Nur Madinah.

Sekarang baru bisa mengerti oh ternyata begini, ternyata begitu. Kita memang pernah melakukan kesalahan. Tapi insya Allah itu jadi pelajaran hidup yang berharga. Karena sekarang... Kita jadi bisa belajar dari Kesalahan. Asal jangan kayak Kerispatih. Jatuh di Kesalahan yang Sama, heheu. Btw, halo! Dari kemarin-kemarin janji bakal rajin nulis. Tapi mulai besok bakal rajin nulis. Supaya kelak bisa dibaca sama anak-anak 😊

Hal yang paling ditakutkan seorang Ibu adalah meninggalkan anak-anaknya. Karena seorang Ibu tau, hanya dia yang bisa tulus mencintai anak-anaknya. I Love You, DIna & Syifa.

 Sebenarnya bukan salah jadwal sih, salah ngira. Yang dikira hari ini Dina Ekskul doang, jadi gak bawa Buku Pelajaran. Ternyata sampai Sekolah, hari ini Normal dan belajar kayak biasa hehe. Ditelepon lah sama Wali Kelas Dina, Ibu Dede. Katanya Dina merengut aja karena gak bawa Buku. Jadi deh Bukunya diantar ke Sekolah, untung Sekolahnya deket wkwkwk. Pas pulang Sekolah, ditanya katanya Dinanya nangis. Mana gak bawa Bekal wkwkwk. Maafkan Bunda, Nak. Bunda kira Dina pulang jam 9 hari ini, ternyata Jam Pelajaran Normal hehehe. Haduh... Yang begini doang sebenarnya sepele, harusnya bisa ditanyakan tadi malam ke Wali Kelasnya. Tapi... Karena Mamak-mamak ini banyak yang dipikirin, jadinya tuh gak sempet buat nanya-nanya dulu hehehe *alasan.

Memasuki Bulan September. Hufh kok kayak ada nyesek-nyeseknya ya 🥲 Rasanya tuh kayak cepet banget waktu berlalu. Perasaan baru pergantian Tahun 2022 tau-tau udah mau mendekati Akhir Tahun 2022. Innalillaahi Wa Inna Ilaihi Rooji'uun. Btw, 30 Agustus 2022 kemarin ada berita duka. Anak dari Sahabat Kami, Linda Rachmawaddah, meninggal dunia. Anak yang beda berapa bulan aja sama Syifa dan Rania. Karena kami bertiga, Saya, Megawati dan Linda hamilnya barengan cuma beda beberapa bulan. Ketika Takziah ke rumah Linda. Dalam hening, tiba-tiba Linda ngomong dengan isak tangisnya : "Lyt orang bilang, nanti diganti dgn yang lebih baik lagi. Tapi ini anak Lyt, biar kayak gimanapun gak akan tergantikan". "Lyt orang bilang, mungkin Ahmad (nama anak Linda) pergi karena gak mau ngerepotin kedua orangtuanya. Tapi aku sebagai orangtua gak pernah merasa direpotkan, Lyt". Ya Allah... Sekedar untuk ngebayangin ada diposisi Linda aja gak berani. Perginya Ahmad kemarin bertepatan denga...

Tanggal 18 Juli 2022 kemarin Kakak Dina sudah masuk Sekolah Dasar. Udah gede anak Bunda 🥰🥲 Jadi anak sholehah ya, Nak. Belajar yang rajin, yang betul, semoga dimudahkan proses Dina belajar. Kegiatan rutin Bunda jadi nambah antar-jemput Kak Dina.  I Love U, Kak Dina.

MAKANAN MATI VS MAKANAN HIDUP Apa yang dimakan sebaiknya yang masih ga terlalu jauh dari bentuk awalnya yang alami, dan sebisa mungkin masih memiliki ENZIM sebagai unsur hidupnya, hal2 seperti ini yang menjadikan suatu makanan "ringan" dan mudah dicerna tubuh. Begitupula sebaliknya, semakin jauh dari wujud aslinya, jauh dari unsur hidup karena proses (memasak, dll) yang terlalu lama, akan semakin berat pula saluran cerna memroses. Di setiap makanan akan selalu ada substansi yang mudah cerna dan sulit cerna. Parameternya cukup mudah, salah satunya kadar begah. Semakin lama rasa begah dan sebah, berarti makanan didominasi substansi sulit cerna, begitupun sebaliknya. Beberapa makanan yang mungkin sering dikonsumsi dan ga disadarin biasanya dominan protein hewani (daging2an & susu), berbasis gluten seperti tepung terigu (roti2an, mie, kue2an). Yang semuanya butuh proses memasak. Nasi ngepul yang minim fitokimia, serat, vitamin, dll, dengan kadar gula tinggi yang berpadu denga...

Dina & Syifa sayang... Makanan yang baik itu yang raw food atau mentah. Misal makan sayur yg mentah. Kalopun harus pake protein hewani, jangan dimakan sama nasi atau karbo ya, Nak. Protein hewani dimakan sama sayur-sayuran. Kalo makan nasi, proteinnya cari yg nabati kayak tempe, tahu, alpukat, kacang-kacangan. Hindari terlalu banyak makan makanan dan minuman yang kemasan, susu, gula, kopi, teh, lombok. Ini semua demi badan yang sehat. Kalo bisa jangan terlalu banyak makan makanan yg diproses. Cukup rebusan, panggang, sebisa mungkin minimalisir pemakaian minyak goreng. Bunda pengen anak-anak Bunda tumbuh sehat. Semoga Allah kasih kesehatan trus untuk kita semua sekeluarga. Jangan lupa saling mengingatkan untuk makan makanan yang sehat. Ingatkan Ayah juga, supaya jaga makan, jaga kesehatan. Ingatkan orang-orang terdekat. Ingatkan orang-orang tersayang. Much Love, Bunda.

Kakak Dina & Adek Syifa jangan takut menghadapi hidup. Karena sebesar apapun masalah yang Kakak Dina & Adek Syifa hadapi, kalian punya Allah yang Maha Besar. Minta sama Allah. Minta sama Allah. Minta sama Allah...

Halo Kak Dina & Adek Syifa kesayangan Bunda. Ini ada tulisan bagus tentang Rawfood. Berharap Kak Dina & Adek Syifa bisa nerapin dalam kehidupan sehari-hari supaya Kak Dina & Adek Syifa bisa menjalani hari-hari dengan tubuh yang sehat, kuat dan bugar. Bismillaah dulu yaa.... 💖👭~ AYO RAWFOOD ~👬💖 Ketika Novi mendengar kalimat Rawfood banyak pertanyaan yg muncul dalam benak Novi,  -Apa itu Rawfood. ? - Kenapa hrus Rawfood.? -Bagaimn harus memulainya, ? - Dan masih byk lg pertanyaan lain. Daaaannn sekarang Novipun sering mendapatkan pertanyaan serupa, 😍 Baiklah ini Novi tuliskan secara singkat tentang Rawfood. 👇👇👇 T : Apa itu rawfood, ? J: Secara simpel rawfood adalah makanan mentah dalam artian makanan yang tidak di masak pada suhu di atas 40°C.  Baik itu di goreng, di rebus , di bakar, di panggang, microwev , atau dengan cara pemanasan lainnya, 😍 T : Apa manfaat rawfood, ? J : Manfaat rawfood : Konsep utama dari  makanan mentah (rawfood ) adalah: ~Pentin...

Untuk anak Bunda tersayang, Kak Dina & Adek Syifa... Nak, ketekunan kalian dalam belajar tidak akan banyak membantu kalian untuk bisa sukses menemukan peran atau misi hidup kalian. Kalian butuh mendekat ke Allah, agar Allah yang membimbing kalian. Perbanyak sholat malam, puasa, baca Al-Qur'an, dzikir, sholat dhuha, sedekah dengan apa yang kamu punya, dll.  Belajarlah untuk selalu berpikiran terbuka. Dina & Syifa percaya aja sama Bunda, tanpa dekat dengan Allah maka kesuksesan yang kalian dapatkan itu cuma IMITASI, bukan peran sejati yang diamanahkan Allah. Peran Imitiasi ini justru berpotensi mengantarkan pada murka ALLAH sebab yang diinginkan pasti bukan ridho-NYA. Peran sejati akan memberi manfaat, membuat kalian tenang, bahagia menjalaninya, gak ada rasa takut dan khawatir dihati kalian, karena tujuan kalian semata karena ridho-NYA. Sebaliknya, peran imitasi tidak akan membawa pada sakinah, sebab tujuannya hanya untuk memuaskan ego. Jadi.. teruslah nak mendekat dengan Al...

Hari ini Bunda cari-cari info tentang Kuliah di Madinah. Ternyata untuk perempuan itu ada tapi harus dengan mahrom, itupun bukan Universitas Islam Madinah yang ada akhwatnya. Emmm rasanya sulit ya. Tapi semoga nanti pas Zaman Kak Dina & Adek Syifa, ada kebijakan baru. Trus Bunda juga cari informasi tentang Kuliah di Mesir. Alhamdulillaah, kayak ada angin segar. Kalo untuk kuliah di Makkah atau Madinah agak susah, bisa pakai second opinion di Mesir. Setidaknya Mesir bisa membawa Kak Dina & Adek Syifa selangkah lebih dekat dengan Makkah dan Madinah. Optimis aja, jangan takut gak bisa kuliah di Al-Azhar, Mesir. Pasti bisa, Allah pasti bantu. Bismillah kencengin Ibadah, Doa dan Usahanya ya, Nak. Semoga Kuliah di Negara Islam memang jadi tujuan Kak Dina & Adek Syifa juga. Bukan cuma sekedar keinginan Bunda. Lurusin niat. Jangan cuma pengen kuliah di Kampus tertua kedua di Dunia, kampus terkenal. Harus tekun dan bersungguh-sungguh. Jangan lupa libatkan Allah dalam setiap langkah....

Pertengahan Tahun 2022. Apa kabar resolusi? Gak kerasa sudah Pertengahan Tahun aja. Flashback ke hari-hari yang sudah dilewati kemarin... Rasanya lebih banyak membuang waktu. Katanya mau rajin nulis blog? Katanya mau rajin membaca buku? Apalagi tentang Ibadah... Katanya mau rajin Sholat Dhuha? Katanya mau rajin baca Al-Ma'tsurat Pagi dan Sore? Katanya mau rajin Sholat Tepat Waktu? Katanya mau kencengin lagi Tilawahnya? Dan lain-lain. Kemana perginya resolusi-resolusi itu? Mari kita manfaatkan sisa waktu yang ada. Semoga jadi pribadi yang lebih baik lagi dari kemarin..

Seminggu ini adek Syifa lagi diare. Bingung banget Bunda. Pas dibawa ke Dokter, ternyata adek Syifa alergi susu sapi. Karena tepat setahun kemarin, adek Syifa ganti susu sapi setelah ASI kemarin. Dari sini Bunda belajar lagi.. Ternyata susu sapi itu memang gak bagus untuk manusia. Akhirnya Bunda putuskan untuk gak lanjut susu maupun itu susu soya rekomendasi Dokter. Bismillaah semoga ada perubahan. Jadi adek Syifa sekarang full buah dan sayur, tidak makan protein hewani dulu. Menghentikan semua produk susu dan turunannya, yang jadi biang kerok untuk masalah kesehatan anak. Kayaknya Kak Dina juga alergi sama susu sapi. Tiap habis minum susu sapi, pasti batuk. Gak boleh yang sembarangan makan dan minum kayak permen, es-es, dll. Maka dari itu, nak. Kalo Dewasa kalian baca ini... Ubah pola makannya ya, jadi pola sehat. Minimal pagi itu jus buah, menjelang siang makan sayur, nasi, protein hewani, trus sore minum jus sayur atau ngemil alpukat, kacang almond, kelapa murni atau makan timun. La...

 Bismillaah. Memasuki usia 30 tahun, semoga makin jadi pribadi yang lebih baik lagi., lebih sholehah, taat dalam beribadah. Semoga jalan-jalan menuju kesuksesan terbuka lebar. Bisa membanggakan kedua orangtua. Bisa membahagiakan anak-anak. Bisa menjadi orangtua yang sukses dalam mendidik anak-anaknya. Bisa lebih bermanfaat untuk orang banyak. Aamiin

Entah ini ada hubungannya dengan GERD atau tidak... Tapi entah kenapa, setiap sendiri itu suka nangis sendiri. Apalagi Senja menjelang Maghrib. Ngerasa gimana ya.. Mellow, sepi, sedih. Saya termasuk orang yang gak bisa sepi. Paling gak, harus ada temennya. Makanya ketika Karyawan-karyawan saya pulang kerja, ada perasaan sedih dan sepi. Pengen nangis... Tipikal orang yang cemasnya berlebihan. Anxiety akut. Overthingking. Apakah sensasi yang dirasakan Orang Dengan Gerd memang begitu ya?

Dapur Bunda... Mungkin sebutan Dapur Bunda ini sudah gak asing lagi di telinga kita semua. Tapi tidak untuk saya pribadi.  Semasa kuliah saya suka browsing tentang resep masakan. Resep masakan dulu nyarinya di Blogger. Gak kayak sekarang, resep masakan bertebaran di Instagram dan Facebook. Nah berawal browsing-browsing resep masakan ini yang membawa saya ke Blogger Resep Masakan seorang Ibu Rumah Tangga yang mempunyai 2 anak bernama Zidan dan Syifa.  Dan gak sampai di Resep Masakan aja.. Beliau juga menceritakan tentang kehidupan sehari-hari, tentang anak-anaknya. Dari situ saya merasa tertarik banget dengan setiap postingannya. Entah itu resep masakan atau cerita tentang kehidupannya. Makanya, saya taruh Link Blognya disamping, supaya nyarinya gampang. Dapur Bunda... Nama aslinya Anna Siti Herdiyanti , sedangkan panggilan akrabnya Bunda Inong. Pendiri milis Dapur Bunda. Setelah browsing, baca-baca tulisan di Blognya akhirnya baca di Shoutbox bahwa Bunda Inong sudah meninggal...

16 Februari 2022, 20:43 WITA. Terdengar ada suara Whatsapp masuk di HP saya. Sebuah voice note dari istri Adi yang isinya "Mbak, doain anakku di Surga ya Mbak. Hari ini anakku ninggalin aku". Innalillaahi Wa Inna Ilaihi Rooji'uun. Allohummaghfirlahuu Warhamhu Wa'aafihi Wa'fu'anhu. Ya Allah... Nyesek, seketika langsung nangis ditempat. Ikut merasakan betapa sedihnya, betapa hancurnya, betapa kehilangannya Adi & Istri atas kepergian anak pertama dan anak semata wayang mereka. Nazril. Seorang anak laki-laki berumur 2 Tahun yang harusnya sedang menikmati masa-masa bermain dan belajarnya, tetapi mulai sebulan kemarin Allah kasih Nazril ujian sakit yang berat.  Nazril yang masih polosnya, belum tau apa2, tapi sudah merasakan nikmatnya sakit diumur yang masih sangat kecil. Nazril, Ibuk salut sama Nazril. Nazril sudah bertahan sampai sejauh ini, Nazril memang anak yang kuat. Segala macam hal sudah Nazril lewati semasa sakit. Pendarahan, perut membesar, sesak nafas...

Wahai Anak-anakku. Aisyah Nur Madinah dan Assyifa Nur Madinah.. Begitu cepat waktu berjalan, tidak terasa kalian sudah semakin besar nak. Baju Bunda pun sudah pas kalian pakai. Sepertinya belum lama Bunda masih bisa memelukmu saat engkau tidur. Bunda masih bisa menggendong Adek Syifa didepan dan Kakak Dina duduk dibelakang tiap kali boncengan naik motor. Namun masa itu telah berlalu.. Masa indah yang menorehkan banyak kenangan atas kelucuan kecil kalian. Kini kalian semakin besar.. Siap menyongsong jalan sukses kalian masing-masing. Semoga Allah memudahkan semua urusan kalian. Ingatlah pesan Bunda kepada kalian. Kesuksesan dunia dan akherat tidak bisa diraih kecuali dengan banyak sebab. Yang utama adalah karena Taufik dari Allah semata. Maka mintalah selalu Hidayah dan Taufik dari NYA dalam setiap doa kalian, lalu bersungguh sungguhlah dalam ikhtiar kalian. Jagalah ibadah kalian sebaik mungkin, tapi ingat JANGAN jadikan sebagai rutinitas semata tanpa ruh, sekedar ritual seremonial yan...

Mulai dari tanggal 6 Januari kemarin adalah hari-hari yang bisa dibilang berat. Karena mendengar anak dari karyawan saya, Adi & Istri, yang sedang sakit. Dan sampai hari ini 70% vonis dokter menyatakan bahwa anak Adi & Istri menderita Kanker Darah atau Leukemia. Sungguh ini adalah ujian awal tahun yang pasti sangat berat bagi Adi & Istri. Saya sebagai seorang ibu dan orangtua ikut merasakan bagaimana hancurnya perasaan Adi & Istri sekarang. Baik ataupun buruk, ketetapan Allah pasti yang terbaik bagi mereka. Disisi lain, mereka adalah orang-orang yang terpilih. Semoga dengan ujian yang mereka lewati ini, bisa menggugurkan dosa-dosa mereka dan meringankan hisab mereka di Akhirat kelak. Tak banyak kata, ketika anak sakit, yang mereka harapkan hanyalah diberi kesempatan dengan Allah untuk merawat dan membersamai anak mereka lebih lama lagi dalam keadaan sehat. Anak pertama dan anak satu-satunya.  Namanya Nazril Damar Panuluh, seorang anak laki-laki berumur 2 Tahun. Yang...